Pantun Ayam – Ayam menjadi salah satu jenis unggas dengan tingkat konsumsi yang paling tinggi di dunia. Namun sebenarnya perlu Kamu tahu, ada banyak sekali fakta unik tentang hewan satu ini. Bukan hanya sekedar penghasil telur saja atau bahkan hanya sumber protein karena maknanya pun beragam.
Perlu Kamu tahu bahwa untuk memenuhi kebutuhan tiap manusia di seluruh dunia ini, fakta mengatakan jika ribuan ekor ayam dipotong tiap detiknya bahkan hingga mencapai 2 ribu. Sementara untuk telurnya, sebanyak triliunan dihasilkan hanya dalam waktu satu tahun saja dalam konsumsi.
Fakta menarik lainnya dalam kehidupan ayam adalah induk ayam memiliki kemampuan untuk mengajari dan melindungi bagi anak-anaknya. Bahkan indukan ayam berani melawan siapapun yang mengganggu anak-anaknya sekalipun ukurannya lebih besar. Begitupun pada pantun ayam berikut.
Contoh Pantun Ayam
Berikut ini adalah contoh pantun ayam yang bisa menunjukkan bahwa hewan unggas satu ini memang terdengar cukup unik. Tentu saja ada banyak sekali penggemar hewan tersebut hingga ke seluruh dunia hanya sebagai makanan saja.
Kamu pun bisa mendapati info menarik tentang ayam ini dari berbagai jenisnya. Namun sebenarnya ayam sendiri memang sudah lama menjadi sumber protein dan penghasil telur paling tinggi di dunia dari zaman dulu sampai sekarang.
1. Ayam mengais di tanah datar
Macan lapar datang mengejar
Jika ingin bertambah pintar
Tentu kita harus belajar.
2. Ayam kesayangan namanya Mumu
Bulunya rusak dan sudah rapuh
Demi rasa cintaku kepadamu
Lautan badai pun akan kutempuh.
3. Induk ayam jangan diganggu
Karena sedang mamatuk kurma
Sudah lama aku menunggu
Kapan cintaku kau terima?
4. Ada ayam di balik batu
Batu kapur tidak berbau
Harta karunku hanyalah satu
Cuma senyummu yang aku mau.
5. Jalan-jalan ke Uluwatu
Lihat ayam bawa sepatu
Sesama teman saling membantu
Itulah tanda anak bermutu.
6. Ayam adu ditangkap buaya
Lari jauh membawa kanji
Kalau kamu mencintai saya
Mari kita ucapkan janji.
7. Ayam hitam terbang ke sini
Hinggap sebentar di dahan tinggi
Kasih sayangku amatlah murni
Suci bening bak embun pagi.
8. Bulu ayam beraneka jenis
Kembang melati diikat kuat
Makin dipandang semakin manis
Tai kucing pun terasa coklat.
9. Ayam ijo punya petani
Makan mengkudu dan delima
Saat engkau ada di sini
Aku tersenyum semakin lama.
10. Ayam pergi menuju kota
Pulang lagi ke hutan alam
Di tengah hati ada cinta
Mekar di dalam diam-diam.
11. Anak ayam jatuh di jalan
Tinggal satu di dalam kandang
Cintaku indah bagai rembulan
Dipagari dengan bintang gemintang.
12. Anak ayam jangan dikejar
Jika dikejar larinya ke kota
Jadi anak rajinlah belajar
Demi meraih cita-cita.
13. Anak ayam makan semangka
Ambil bijinya dibuat jamu
Tak pernah aku menyangka
Aku jadi takut kehilanganmu.
14. Ayam butut tersambar petir
Kayu jati untuk diukir
Jangan takut jangan khawatir
Hatiku setia sampai akhir.
15. Punya burung dibuatkan sangkar
Kandang ayam beralas tikar
Siapa selalu suka bertengkar
Dekat dia dengan yang mungkar.
16. Ayam kare berkuah kuning
Ayam geprek lalap selada
Kalau berkumpul jangan bergunjing
Jika tersinggung simpan saja di dada
Itulah tadi contoh pantun ayam yang mungkin bisa Kamu jadikan info menarik bahwa ayam pun juga memiliki fakta-fakta lainnya. Selain itu, ada beberapa sifat alamiahnya yang bisa ditiru oleh manusia, misalnya saja indukan ayam memiliki kemampuan melindungi pada seluruh anak-anaknya.
Selain itu, indukan ayam juga selalu menjaga kehangatan anak-anaknya. Maka dari itu, Kamu pun bisa meniru sifat baik alamiah ayam tersebut agar senantiasa menjaga dan melindungi orang-orang tersayang di lingkungan sekitar.
