30 Pantun Sopan Santun untuk Mendidik Anak-anak

Pantun Sopan Santun – Menjadi pribadi sopan santun merupakan harapan bagi banyak orang tua. Semua ayah dan ibu di dunia ini mengharapkan bahwa anak-anaknya bisa tumbuh dengan akhlak yang baik. Salah satunya yakni memiliki kepribadian yang sopan ketika harus bertemu dan menghadapi orang lain.

Untuk memberikan nasihat kepada anak-anak mengenai makna sopan santun ini, Kamu pun bisa mencontohkan secara langsung. Selain itu, bisa juga dengan menggunakan beberapa pantun tentang sopan santun. Nantinya mereka akan mendengarkan dan menerapkannya di kehidupan sehari-hari.

Tingkah laku yang sopan ini bisa dibentuk dalam kehidupan sehari-hari. Artinya, sebagai orang tua harus menjadikannya sebagai kebiasaan bagi anak-anak untuk melakukannya. Dengan harapan agar sang buah hati dapat menerapkannya dan tetap mempertahankannya ketika sudah beranjak dewasa.

Contoh Pantun Sopan Santun

contoh pantun sopan santun
contoh pantun sopan santun

Semua orang tua pastinya menginginkan anak-anaknya hidup dengan penuh kesopanan dan kesantunan. Sebagai ayah dan ibu, maka bisa memberikan contoh secara langsung dalam kehidupan sehari-hari di rumah.

Tidak hanya memberikan contoh secara langsung saja, Kamu pun bisa menggunakan beberapa contoh pantun sopan santun di bawah ini. selanjutnya jangan lupa untuk selalu mengingatkan mereka melalui hal-hal kecil.

1. Lemari ditutup selembar katun
Simpan kurma dan minyak zaitun
Mari berprilaku sopan dan santun
Jadikan agama sebagai penuntun.

2. Segelas jamu di atas papan
Papan dipajang oleh Pak Camat
Jika kamu berkata sopan
Orang-orang menjadi hormat.

3. Orang botak menonton kartun
Menontonnya di alun-alun
Jadilah anak yang penuh santun
Pasti pujian datang mengalun.

4. Penjual korek namanya Atun
Buat nyalakan api unggun
Jadi cewek haruslah santun
Agar lebih terkesan anggun.

5. Sebelum sembilan ada delapan
Harus dibilang dengan beruntun
Pakai busana secara sopan
Juga gunakan bahasa santun.

6. Pohon duku daunnya bergoyang
Buahnya kecil banyak getahnya
Jadilah kamu anak penyayang
Kelak pasti banyak temannya.

7. Kakak di taman bawa bendera
Sedang duduk hatinya terluka
Banyak teman banyak saudara
Banyak musuh banyak celaka.

8. Orang berlari badannya kekar
Jatuh tersangkut sebatang akar
Mari peduli orang sekitar
Jangan selalu suka bertengkar.

9. Pak penghulu mengambil bedak
Perahu besar baru bersandar
Pikir dulu sebelum bertindak
Supaya sesal dapat terhindar.

10. Upin Ipin dan abang Saleh
Beli nampan, uangnya receh
Kalau jadi anak yang soleh
Pasti sopan, tak banyak ngoceh.

11. Batu pecah jatuh terbelah
Buah kelapa dimakan tupai
Minta maaf kalau bersalah
Itulah tanda anak yang pandai.

12. Papan kotak dijadikan peti
Peti diukur memakai lidi
Jadilah anak yang baik hati
Harus tahu membalas budi.

13. Tingkap papan kayu persegi
Sampan sakat di Pulau Angsa
Indah tampan karena budi
Tinggi derajat karena bahasa.

14. Mak Lampir cari Sembara
Sembara pergi menangkap rusa
Jauh dari Tuhan akan sengsara
Hidup di dunia dan akhir masa.

15. Kakak malas tak mau ikut
Jalan jauh membuat lelah
Meminta maaf janganlah takut
Jikalau kita berbuat salah.

16. Naik pedati pergi ke Jawa
Rodanya rusak depan asrama
Besarkan hati lapangkan jiwa
Tentu engkau miliki kharisma.

17. Dari Cianjur ke Italia
Singgah sebentar di Somalia
Selalu jujur sedari belia
Itulah insan berakhlak mulia.

18. Buka kalender tahunnya masehi
Bulan Maret ke Nagasaki
Sesama teman saling mengasihi
Jangan malah saling memaki.

19. Ada kereta sebelas gerbong
Kereta pergi ke tengah kolong
Jadi anak janganlah sombong
Rendahlah hati dan suka menolong.

20. Jalan-jalan ke Uluwatu
Lihat kera bawa sepatu
Sesama teman saling membantu
Itulah tanda anak bermutu.

21. Gunung tinggi berbatu-batu
Seru didaki bersama papa
Jika kita diberi sesuatu
Terima kasih jangan dilupa.

22. Jalan-jalan ke Manokwari
Baju robek terkena duri
Jangan suka menyimpan iri
Hidup tak tenang, tiada berseri.

23. Jual kain buat dekorasi
Kain dililit di atas duri
Kalau bermain jangan emosi
Teman pergi tinggal sendiri.

24. Obat apotik resepnya manjur
Buat hilangkan kesemutan
Sedari kecil berlatih jujur
Kelak dewasa jadi panutan.

25. Main layangan di tengah taman
Duduk sendiri di atas tikar
Saling sayang bersama teman
Saat bermain jangan bertengkar.

26. Bunga melati sedang merekah
Banyak dipakai orang menikah
Sedari kecil gemar sedekah
Kelak besar hidupnya berkah.

27. Hati-hati masuk ke jurang
Jurang dalam banyak ularnya
Seribu teman terasa kurang
Satu musuh banyak rasanya.

28. Ada tumbuhan seperti hewan
Hewan langka jangan ditawan
Jika kamu insan dermawan
Banyak teman sedikit lawan.

29. Siapa suruh membeli sangkar
Sangkar burung anyaman tikar
Siapa selalu suka bertengkar
Dekat dia dengan yang mungkar.

30. Dua tiga kalender masehi
Empat lima kota Nagasaki
Sesama teman saling mengasihi
Jangan malah saling memaki.


Itulah tadi contoh kumpulan pantun sopan santun yang biasanya digunakan oleh para orang tua dalam memberikan nasehat kepada anak-anaknya. Tentu saja sebagai ayah dan ibu harus menasehati sang buah hati dengan berbagai cara. Salah satunya yakni melalui bentuk verbal agar lebih mudah diterima.

Kumpulan pantun di atas bertujuan untuk mengingatkan sang buah hati agar senantiasa memiliki kepribadian yang penuh kesopanan dan kesantunan. Tentu saja hal seperti ini akan berdampak pada kebiasaan mereka ketika sudah besar nantinya.

Cindy Amara

Cindy sangat menyukai kesenian terutama seni budaya dan seni sastra seperti sajak, syair, legenda daerah, pantun, dan puisi.

Leave a Comment